matematika

Monday 12 April 2010

Administrasi Guru

Selain mengajar di depan kelas, seorang guru, khususnya
seorang guru kelas punya tanggung jawab untuk mengerjakan
administrasi terkait dengan kelas di mana dia menjadi walinya.
Jumlah administrasi mungkin tergantung dari daerah tempat dia
mengajar, karena sekarang merupakan era otonomi, daerah sering
punya kebijakan sendiri sesuai dengan keperluannya.
Pemalang, tempatku mengajar, untuk administrasi guru kelas,
khususnya guru SD, administrasinya sebanyak 31 macam,
terdiri dari :
1. Kalender pendidikan
2. Standar Isi
3. Promes
4. Silabus
5. RPP
6. Jurnal harian
7. KKM
8. Buku program dan pelaksanaan evaluasi
9. Buku daftar nilai
10. Buku analisis nilai
11. Program perbaikan dan pengayaan
12. Pelaksanaan program perbaikan dan pengayaan
13. Bank soal
14. Program bimbingan dan konseling
15. Pelaksanaan program bimbingan dan konseling
16. Buku catatan pribadi siswa
17. Pencapaian target dan daya serap
18. Daftar kenaikan kelas
19. Buku pemeriksaan/supervisi
20. Daftar pengembalian/penerimaan rapot
21. Daftar hadir siswa
22. Daftar kelas
23. Daftar inventaris kelas
24. Denah kelas
25. Daftar regu piket
26. Buku ekstra kurikuler
27. Buku notulen rapat
28. Struktur organisasi kelas
29. Papan absen
30. Buku penghubung
31. Buku mutasi kelas

Sunday 11 April 2010

Susahnya Jadi Guru

Akhir-akhir ini, banyak orang yang berminat menjadi guru, kenapa?
Yah, mungkin saat ini pemerintah tengah memperhatikan guru,
tentunya dalam hal kesejahteraan. Bukti nyata dengan adanya
sertifikasi, sehingga seorang guru dimungkinkan menerima gaji
dua kali lipat. Eh, itu untuk guru PNS lho, untuk guru swasta
ya tetap dua kali juga, satu dari yayasan, satu dari pemerintah.
Tapi apakah jadi guru itu mudah? Menurutku sangat susah si,
menjadi guru yang profesional. Kalau hanya untuk menjadi guru,
ya tinggal sekolah di kependidikan, setelah lulus ndaftar di suatu
sekolah, ya sudah, jadi Bapak/Ibu Guru. Kalau untuk menjadi guru
yang benar-benar layak untuk digugu dan ditiru, wah, angel banget!
He3, makanya, berhubung belum bisa jadi guru yang profesional,
ya, jadinya guru amatir...